Peran Manusia Mulai Tergantikan Oleh Teknologi di Era 4.0

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG
Kita mengetahui perkembangan di era teknologi selalu berdampak pada kehidupan manusia. Dan kita selalu bersentuhan langsung dengan namanya teknologi di keseharian kita. Dari penggunaan teknologi sering di pakai dalam berbagai bentuk bidang mulai dari; industri, perkantoran, kesehatan, pendidikan, militer, transportasi, dan masih banyak lagi.

Di era teknologi juga memberi keuntungan pada kita karena mempermudah/mempesingkat kegiatan. Akan tetapi dengan kondisi tersebut  membuat kemampuan manusia yang biasanya mencakup banyak bidang sekarang mulai beralih ke penggunaan mesin. Misal penggunaan manusia untuk dipakai mengantar surat pada era ini sudah mulai digantikan ke e-mail yang lebih efisien, di perkantoran yang biasanya dilakukan secara manual menggunakan tenaga manusia mulai beralih ke mesin yang menimbulkan dampak banyak SDM yang tidak terpakai, dan mulai banyak tenaga manusia sudah tergantikan oleh teknologi di peradaban modern ini.

Sekarang kita memasuki era revolusi industri 4.0, revolusi industri 4.0 adalah penerapan automisasi yaitu tanpa banyak melibatkan manusia dalam pengaplikasian dalam penggunaan mesin. Dimana hal utama tersebut dibutuhkan oleh pelaku industri demi efisiensi biaya, kualitas, waktu, dan tenaga kerja. Bukan hanya itu, pengambilan dan pertukaran data bisa dilakukan saat itu juga ketika di perlukan melalui jaringan internet. Sehingga pihak berkepentingan yang terhubung internet bisa melakukan proses pembukuan dan produksi yang langsung termotorisasi di mana saja dan kapan pun.

Dengan ini penulis ingin menyampaikan bagaimana dampak dari Era revolusi 4.0 bagi manusia. Karena era revolusi sangat mempengaruhi kehidupan sehari-hari bagi manusia. Untuk mengenal lebih lanjut tentang Peran Manusia Tergantikan Oleh Teknologi Di Era 4.0.

1.2 RUMUS MASALAH
Berdasarkan makalah latar belakang diatas ada pun rumusan yang akan di bahas sebagai berikut.
1. Apa yang dimaksud dengan era revolusi 4.0?
2. Apa dampak dari era revolusi 4.0?
3. Bagaimana cara menanggulangi dari perkembangan era revolusi 4.0?

1.3 TUJUAN
Ada pun tujuan makalah ini sebagai menjawab pertanyaan yang ada di rumusan masalah guna menyelesaikan masalah sebagai berikut.
1. Untuk mengetahui apa itu era revolusi 4.0
2. Untuk  mengetahui dampak positif dan negatif dari era revolusi 4.0
3. Cara menanggulangi dari perkembangan era revolusi 4.0

1.4 MANFAAT MAKALAH
Penulis juga mengharapkan manfaat dari penulisan ini yang akan berguna bagi masyarakat luas dalam menghadapi masalah yang saat ini penulis bahas dalam makalah. Bagi penulis makalah ini dapat menjadi pengetahuan umum untuk semua kalangan yang agar kita sebagai pengguna teknologi mengetahui dampak positif dan negatif dari era revolusi. Dalam penerapannya juga akan memberikan hasil positif jika kita melakukan apa yang akan dibahas dalam makalah ini.

1.5 METODE PENYUSUNAN MAKALAH
Penulis memperoleh data dalam penulisan penulisan ini dengan melakukan pengamatan observasi dari artikel, makalah, dan juga jurnal peneliti. Dan sebelumnya juga dilakukan pengamatan di beberapa perusahaan di daerah penulis. Penulis juga melakukan beberapa pengamatan pada teman penulis yang ada di kelas penulis sendiri.



BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN  REVOLUSI INDUSTRI
Revolusi industri 4.0 pertama kali dicetuskan Prof Klaus Schwab, teknisi dan ekonom jerman, yang juga pendiri dan Ketua Eksekutif Wordld Economic Forum (WEF), dalam bukunya The Fourth Industrial Revolution (2016) ia menjelaskan revolusi 4.0 telah mengubah hidup dan cara kerja manusia secara fundamental (Schwab, 2016). Revolusi industri 4.0 berbeda dengan revolusi industri sebelumnya, revolusi industri yang sekarang memiliki ruang lingkup, skala, dan komplekeksitas yang lebih luas. Kemajuan teknologi baru ini mengintegrasikan dunia digital, fisik, dan biologis yang mempengaruhi semua ilmu, industri, ekonomi dan pemerintah.

Peran Manusia Mulai Tergantikan Oleh Teknologi di Era 4.0

Pada era industri 4.0, kegiatan manufaktur sudah masuk ke dalam otomatisasi dan juga pertukaran data. Dan mencakup dalam berbagai hal mulai dari sistem cyber-fisik, komputasi awan, komputasi kognitif, dan Internet Of Things (IOT). Yang dimana revolusi 4.0, menggunakan teknologi cerdas yang terhubung langsung dengan berbagai bidang yang ada di kehidupan kita.

Dengan adanya teknologi digital yang menyebabkan revolusi industri mengalami puncaknya saat ini hampir di seluruh dunia, dan terdapat banyak inovasi baru diantaranya, percetakan 3D, Big Data, Artifical intellingence (AI), rekayasa genetik, robot, mesin pintar, dan Internet Of Things (IOT). Internet Of Things adalah hal yang terbesar di dalam revolusi industri 4.0 yang dimana kemampuannya memudahkan dalam menyambungakan manusia, perangkat, sensor, dan mesin menggunakan  jaringan internet. Sebagai contoh, di era industri 3.0 kita hanya dapat membeli kebutuhan kita di tokonya langsung, saat ini kita bisa melakukan membeli secara online atau  disebut juga oline shop, cukup dengan aplikasi kita dapat melakukan aktifitas kita dimana saja.
 
Dengan hal ini penulis ingin menyampaikan terjadinya dampak dari era revolusi 4.0 ini yang dimana musti kita pahami disini. Yang dimana tidak hanya sisi postifnya saja tapi juga negatifnya dan siap tidak siap, kita harus mempersiapkan diri, menyusun strategi, dan merencanakan untuk menghadapinya. Ada beberapa tantangan yang musti di ketahui masyrakat dari era industri 4.0 ini.


2.2 DAMPAK DARI ERA REVOLUSI 4.0
Digitalisasi di sektor industri ini membawa perubahan sistem manufaktur dengan dipengaruhi teknologi baru yang membuat efesiensi pada sumber daya, pergeseran geopolitik, dan meningkatnya permintaan konsumen. Selain itu teknologi juga akan membuat peluang-peluang baru untuk sistem produksi dan bisnis yang fleksibel. Dampak industri 4.0 mempengaruhi banyak bidang, terutama: keandalan dan produktivitas berkelanjutan, model layanan dan bisnis, keamanan TI, faktor sosio-ekonomi, pendidikan dan skill kerja, dan industri manufaktur.

Seperti kita ketahui era revolusi banyak sekali membawa perubahan dari industri yang semakin efesien dalam pengerjaannya. Namun ada pula resiko yang muncul dari revolusi industri ini, misalnya berkurangnya sumber daya manusia yang dipakai karena mulai digantikan oleh robot atau mesin. Dan banyak mengahasilkan perubahan yang cepat dan dampak dari era revolusi 4.0 yaitu:

2.2.1. Efek disruptif
Revolusi industri 4.0 membuat perubahan yang disruptif, ekponensial, dan supercepat. Industri-industri lama mulai ditinggalkan dan mulai beralih ke industri yang lebih baru dengan model bisnis yang baru, pemain yang baru, dan proposisi baru.Perubahan disruptif ini membuat banyak perubahan misal: ritel tradisional muali digantikan oleh e-commerce, media cetak mulai digantikan oleh media Online, dan layanan telekomunikasi mulai beralih ke layanan over-the-top (OTT). Perubahan yang mendadak ini tidak mungkin tanpa kerugian ekonomi-sosial. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya pemain lama yang tergantikan oleh pemain baru.

Dengan model bisnis baru berbasis digital banyak peamin lama berguguran karena pasarnya digerogoti pemain-pemain baru contonya: peritel tradisonal  majalah dan koran mulai kurang di minati yang menyebabkan pelemahan di dunia industri.

2.2.2 Pengangguran Massal
Di era revolosi industri 4.0 akan banyak pekerja manusia yang mulai tergantikan oleh robot (otomasi). Pendapat ini dikemukakan oleh Mentri Perencanaan Pembangunan Nasionan, Bambam P.S Brodjonegoro, mempunyai pendapat yang sama dengan McKinsey & Co. Menurtnya, pada saat memasuki industri 4.0 ini Indonesia akan kehilangan 50 juta peluang kerja.
2.3 CARA MENANGGULANGI DARI DAMPAK ERA REVOLUSI 4.0
Meningkatkan keterampilan dan skill yang dibutuhkan pada industri 4.0 ini, untuk daya saing yang kuat. Harus ada kesadaran dari pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, karena perubahan besar era industri 4.0 tidak dapat dihindari.

Adapun upaya menanggulangi untuk menghadapi dari dampak tersebut.
1. Meningkatkan daya potensi
Dengan SDM dan SDA yang berlimpah, seharusnya negara mampu memenuhi kebutuhan industri. Tentunya, dengan SDM yang berkualitas untuk mampu megolah SDA yang dimiliki negara tesebut tanpa campur tangan pihak asing.
2. Pengembangan usaha mikro
Keunggulan usaha-usaha mikro sendiri adalah menjadi penyedia barang-barang murah, fleksibel, efesiensi, serta menciptakan lapangan pekerjaan itu sendiri.
3. Memajukan teknologi dalam pembangunan
Yaitu dengan menyediakan layanan jaringan informasi untuk menghubungkan berbagai pihak guna meningkatkan daya saing produk.
4. Pemanfaatan teknologi
Memacu pemanfaatan teknologi digital untuk produktivitas dan daya saing industri-industri kecil sampai menengah (IKM) guna   mampu menembus pasar ekspor melalui program  E-smart.



BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Di era revolusi industri 4.0 akan semakin banyak kemajuan teknologi dan industri akan semakin efesien dann kompak. Akan tetapi ada pula resiko yang muncul, misalnya berkurangnya SDM karena digantikan oleh robot atau mesin.

Kita harus mencermati perkembangan era industri in dimana kita harus mencari berjuta peluang yang ada disitu, tepai terdapat juga berjuta tantangan yang mesti dihadapi. Internet Of Things (IOT) berpengaruh cukup besar di era industri 4.0 dan begitu cepat akan kehadirannya.

3.2 SARAN
Dan saat ini industri 4.0 masih belum banyak digunakan. Karena industri 4.0 butuh tahapan penelitian yang panjang untuk mendapatkan konsep yang matang dan hasil konkrit1. Oleh karena itu meningkatkan keterampilan dan skill yang diperlukan pada industri 4.0 dengan cara pengusaan dalam teknologi, ilmu pengetahuan, dan keterampilan teknis guna penyerapan tenaga kerja.



DAFTAR PUSTAKA

1. Christoph Roser. A Critical Look at Industry. https://www.allaboutlean.com/industry-4-0/. Published 2015.
2. Telaah I, Aspek K, Arah DAN. Industri 4.0: telaah klasifikasi aspek dan arah perkembangan riset. 2018;13(1):17-26.
3. Penelitian P, Pendidikan K. DALAM PEMENUHAN PASAR TENAGA KERJA. 2019;9(2).
4. Jagad Restu. Revolusi_Industri_4. 2019. https://www.academia.edu/38110813/Revolusi_Industri_4.0_Globalisasi_dan_Permasalahan_di_Indonesia.
5. Prasetyo H, Sutopo W. Perkembangan Keilmuan Teknik Industri Menuju Era. Semin dan Konf Nas IDEC 2017. 2017:488-496.
6. Satya VE. Kajian Singkat Terhadap Isu Aktual Dan Strategis Strategi Indonesia Menghadapi Industri 4.0. Kaji Singk Terhadap Isu Aktual Dan Strateg Strateg Indones Menghadapi Ind 40. 2018;X(09):19.
7. Suwardana H. Revolusi Industri 4. 0 Berbasis Revolusi Mental. JATI UNIK  J Ilm Tek dan Manaj Ind. 2018;1(1):102. doi:10.30737/jatiunik.v1i2.117
8. Schwab K. Profound and Systemic Change. illustrate. Crown Business; 2016. doi:10.1017/CBO9781107415324.004




*Sumber: https://www.academia.edu/42003178/MAKALAH_PERAN_MANUSIA_MULAI_TERGANTIKAN_OLEH_TEKNOLOGI_DI_ERA_4_0


Tag : Industri, Lainnya
0 Komentar untuk "Peran Manusia Mulai Tergantikan Oleh Teknologi di Era 4.0"

Back To Top